EXPLORE THE BLUE PARADISE ISLAND NUSA PENIDA (catatatan perjalanan) part 1



Ini adalah catatan perjalanan ke Nusa penida dimana merupakan catatan perjalanan lanjutan dari catatan perjalanan sebelum nya ke Nusa lembongan dan Nusa ceningan


DAY 1
Setelah beberapa hari mengeksplor keindahan pulau Nusa lembongan dan Nusa ceningan, aku pun melanjutkan perjalanan ku ke Nusa penida. Untuk sampai di Nusa penida ini harus nyebrang lagi dari Nusa lembongan dengan perahu motor dengan waktu 20 menit. Jam 08.00 WITA aku sudah packing dan bergegas meninggalkan homestay untuk pergi ke tempat penyebrangan. Aku sedikit kebingungan waktu itu karena tidak ada rombongan lain di tempat penyebrangan sehingga aku dan deny harus menyewa 1 perahu untuk aku dan deny saja dengan harga yang cukup mahal. Lama menunggu di tempat itu tak kunjung bertemu dengan rombongan lain dengan dalih agar bisa sharecost biaya sewa perahu. Akhirnya pun aku menelfon pemilik Risna Homestay untuk bertanya-tanya mengenai sewa perahu yang murah. Dan ternyata bapak pemilik Risna Homestay ini memiliki perahu yang bisa aku tumpangi untuk nyebrang ke Nusa penida dengan harga murah yakni Rp. 150.000. Alhamdulillah dapet harga yang murah, memang tuhan bersama para pejalan hehehe. 20 menit menunggu akhirnya bapak pemilik perahu datang di tempat penyebrangan. Aku pun langsung siap-siap dengan menaikkan barang-barang ku ke atas perahu miliknya. 




Dengan kondisi yang cerah waktu itu, gelombang pun cukup bersahabat menemani penyebrangan ku ke Nusa penida ini. 15 menit berlalu akhir nya aku pun sampai di pelabuhan Toya Pakeh - Desa Sakti, Nusa penida. Perlu di ketahui bahwa di Nusa penida ini ada 3 pelabuhan untuk berlabuh yakni Pelabuhan utama nusa penida, pelabuhan buyuk, dan pelabuhan toya pakeh. Jadi perlu dicermati lagi mau berlabuh dimana agar tidak terlalu jauh dengan lokasi penginapan kamu. Saran ku sih kalo mau ke Nusa penida mending kalian memilih berlabuh di pelabuhan utama nusa penida karena merupakan pusat keramaian dari nusa penida sendiri. Kalo aku sih memilih berlabuh di pelabuhan toya pakeh karena letak pelabuhan ini ada di Desa sakti dimana dekat dengan homestay tempat aku menginap selama di Nusa penida. Pelabuhan disini tidak seperti pelabuhan besar pada umumnya, cuman dermaga kecil untuk kapal-kapal speedboat bersandar disini.

Sesampainya di Nusa penida aku pun langsung menyewa motor disana. Sewa motor di Nusa penida lebih murah daripada di Nusa lembongan yakni Rp.75.000 per hari. Entah kenapa memang segala sesuatu di Nusa penida ini lebih murah daripada di Nusa lembongan. Setelah sewa motor, aku pun langsung bergegas menuju Krisna homestay tempat aku menginap selama di Nusa penida. Biaya menginap di homestay ini cukup murah yakni Rp.125.000 per malam dan itu pun non AC. Selain murah, kelebihan menginap disini kalian bisa masak sendiri, jadi bisa lebih hemat kan hehe. Homestay ini cuman memiliki 3 kamar, dan berhubung waktu itu cuman ada aku dan deny saja di homestay itu jadi serasa menjadi homestay milik pribadi hehehe. 




Setelah check in kemudian bersih-bersih, kami pun langsung browsing sana sini mengenai tempat wisata yang paling deket terlebih dahulu karena spot-spot wisata di Nusa penida ada banyak sekali dan lokasi dari tiap wisata tersebut lumayan jauh. Kalo sehari aja untuk mengelilingi Nusa penida ini tidak cukup, dibutuhkan 2 hari untuk bisa ke semua tempat wisata disini. Setelah browsing sana sini, akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke Crystal Bay terlebih dahulu karena memang lokasi nya masih satu desa dengan homestay kami. Dibutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk sampai di Crystal Bay ini dari homestay kami. Crystal Bay sendiri adalah pantai dengan pasir nya yang berwarna putih dan air nya yang katanya mirip dengan crystal. WOW !! 

Asal mula nama pantai Crystal Bay ini adalah dulu ada seorang diver asal eropa yang secara tak sengaja melakukan aktivitas diving di Nusa penida dan kemudian bersinggah di pantai ini. Karena mengetahui pantai ini masih asing dan belum memiliki nama, kemudian si bule ini memberi nama pantai ini Crystal Bay karena warna lautnya yang mirip dengan crystal. 

Untuk masuk ke Crystal Bay ini, hanya membayar biaya parkir aja yakni Rp.5.000 dan kamu bisa menikmati pantai ini. Murah kan hehehe



Puas foto-foto disini, kami harus melanjutkan perjalanan menuju spot berikutnya karena hari sudah mulai siang saat itu. Spot selanjutnya kami memutuskan menuju Broken Beach

Lokasi nya lumayan jauh dari dari Crystal Bay ini. Butuh waktu sekitar 45 menit untuk sampai di Broken beach dengan kondisi jalan yang rusak parah. Perlu keahlian extra dan ketangkasan karena jalanan menuju Broken beach yang rusak ini. Tak ada petunjuk yang detail menuju Broken beach, dengan bermodalkan bertanya dengan warga lokal dan naluri yang kuat akhirnya sampai lah kami di Broken beach walaupun beberapa kali harus kesasar karena minimnya petunjuk. Mau pakai Google map pun tidak bisa karena akses sinyal saat itu minim sekali. Broken beach ini sebenarnya adalah tebing yang ditengah-tengah nya bolong. Mungkin alasan dinamai Broken beach karena memiliki tebing dengan tengah yang bolong ini. Biaya masuknya lagi-lagi cuma Rp.5000, "murah banget kan hehehe"

Overall tempat ini keren banget, dapet foto-foto keren disini apalagi kalo bawa drone pasti dapet foto & video yang keren karena ada tebing bolong yang menjadi daya tarik tersendiri.



KEREN KAAN ??? HEHEHE

Ternyata disebelah Broken beach ini ada spot wisata lagi yaitu Angel's Billabong. Cukup jalan aja selama 5 menit ke arah timur dan ada petunjuk nya kok jadi mudah ditemukan. Angel's Billabong ini semacam cerug dengan karang-karang tajam yang dihantam ombak besar dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Di Angel's Billabong ini juga terdapat kolam alami dimana kalau ombak sedang kecil, kalian bisa berendam disana tapi kalau ombak lagi besar tidak disarankan berendam disana karena sangat berbahaya sekali. Dan untuk masuk ke Angel's Billabong tidak ada biaya alias GRATIS TIS TIS

  


Selanjutnya, kami langsung bergegas menuju spot berikutnya. Spot kali ini merupakan spot yang menjadi icon dari Nusa penida, yakni Kelingking Secret Beach. Dibutuhkan waktu sekitar 20 menit menuju spot ini. Kembali perjalanan kami harus melewati jalanan yang rusak, tapi kami tetap menikmati nya karena ada pepatah "IT'S ALL ABOUT THE JOURNEY, NOT THE DESTINATION". 

Di tengah perjalanan kami mengalami hal yang sangat sial, yakni motor kami kehabisan bensin. Sial banget kali ini, sudah kehabisan bensin dan di tengah hutan pula. SIAL BANGET DAH POKOKNYA. Dengan terpaksa kami harus mendorong motor itu seenggak nya sampai di perkampungan. 30 menit mendorong motor, belum terlihat perkampungan sama sekali. Jangankan perkampungan, warga lokal yang melewati jalan itu pun tidak ada. Dengan berat hati kami lanjutkan mendorong motor itu dengan berharap bertemu warga lokal sekitar untuk meminta pertolongan. Tapi apa daya 15 kemudian masih belum juga bertemu dengan warga sekitar. Akhirnya setelah capek mendorong motor di tengah hutan kami menemukan perkampungan dan langsung menemui beberapa warga lokal untuk bertanya dimana tempat pembelian bahan bakar motor. Akhirnya motor kami pun kembali hidup dan langsung melanjutkan perjalanan. ALHAMDULILLAH !!

Singkat cerita, sampai lah aku di Kelingking Secret Beach yang menjadi icon dari Nusa penida ini. Tidak biaya masuk di Kelingking Secret Beach ini alias gratis tis tis. Seakan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan saat itu aku di Kelingkin ini, dimana dulu aku cuman bisa melihat foto tempat ini di kalender rumah ku dan saat ini aku bisa melihat nya langsung hehehe. 

Kelingking Secret Beach ini jika dilihat jauh memang sekilas mirip dengan kepala dinosaurus. Banyak memang wisatawan asing menjuluki Nusa penida ini Dinosaurus Island karena memang memiliki spot wisata Kelingking Secret Beach yang mirip dengan kepala dinosaurus.




Di dekat tempat parkir juga terdapat spot foto yang keren loh. Terdapat satu pohon mati yang keren banget pastinya buat foto




Hari sudah mulai sore, kami pun memutuskan untuk segera kembali ke homestay karena jarak untuk kembali ke homestay yang jauh dan dibutuhkan waktu sekitar 1 jam.



EXPLORE THE BLUE PARADISE ISLAND NUSA PENIDA (catatatan perjalanan) part 1 EXPLORE THE BLUE PARADISE ISLAND NUSA PENIDA (catatatan perjalanan) part 1 Reviewed by Jerry marta on Tuesday, June 06, 2017 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.